Jenis-jenis Pengawasan dalam Manajemen
Tujuan utama pengawasan ialah mengusahakan agar apa yang direncanakan menjadi kenyataan.
Fungsi pengawasan dalam manajemen mempunyai empat macam dasar penggolongan jenis pengawasan dalam manajemen, yakni :1. Waktu Pengawasan
Macam-macam pengawasan yang ada dalam waktu pengawasan ini antara lain :
- Pengawasan Preventif, maksudnya yaitu pengawasan yang dilakukan sebelum terjadinya penyelewengan-penyelewengan, kesalahan-kesalahan atau deviation.
- Pengawasan Represif, maksudnya yaitu pengawasan setelah rencana sudah dilakukan
Berdasarkan obyek pengawasan, pengawasan dapat dibedakan atas pengawasan di bidang-bidang sebagai berikut :
- Produksi
- Keuangan
- Waktu dan
- Manusia dengan kegiatan-kegiatannya.
- Kontrole administratif, yakni berurusan baik dengan tindakan maupun fikiran.
- Kontrole operatif, yakni untuk bagian terbesar berurusan dengan tindakan.
- Production planning and control
- Budgeting
- Inspection and quality control
- Standing orders, dan
- Policies.
Dalam subyek pengawasan, pengawasan dapat dibedakan atas :
- Pengawasan intern (pengawasan vertikal atau formal), maksudnya pengawasan yang dilakukan oleh atasan dari petugas bersangkutan. Dan
- Pengawasan ekstern (pengawasan sosial atau informal), bilamana orang-orang yang melakukan pengawasan itu adalah orang-orang diluar organisasi bersangkutan.
Dalam pengawasan ini dapat di golongkan atas :
- Personal observation (Personal Inspection)
- Oral report (laporan lisan)
- Written report (laporan tertulis)
- Control by expection.
Komentar
Posting Komentar